Members Login
Username 
 
Password 
    Remember Me  
 

Topic: Radiasi Ponsel Akibatkan Kanker?

Page 1 of 1  sorted by
Moderator
Status: Offline
Posts: 2486
Date:

Radiasi Ponsel Akibatkan Kanker?

Isu soal ponsel yang dapat menghasilkan radiasi sehingga akan mempengaruhi kesehatan manusia sebenarnya sudah berlangsung lama. Gangguan kesehatan itu akan diderita pengguna ponsel terutama di daerah kepala. Namun isu radiasi ponsel terhadap kesehatan manusia itu juga sebenarnya masih terjadi perdebatan, ada pro dan kontra. Nah tabloid ini tidak akan membahas mengenai pro dan kontra itu namun hanya mengupas cara kerja ponsel sehingga menimbulkan radiasi elektromagnetik tersebut.

Bagaimana sebuah ponsel itu sampai bisa mengeluarkan radiasi elektromagnetik? Sebenarnya beroperasinya sederhana saja. Untuk beroperasi, sebuah ponsel itu menggunakan gelombang radio dalam melakukan komunikasi. Gelombang radio dalam bentuk frekuensi radio (RF) ini sudah merupakan salah satu bentuk radiasi elektromagnetik.

Nah kaitannya radiasi elektromagnetik dengan kesehatan manusia adalah bila kita melakukan komunikasi melalui ponsel, perangkat itu selalu ditempelkan ke telinga atau menempel di kepala. Karena seringkali ditempelkan ke telinga atau kepala itulah sehingga memunculkan isu ponsel dapat menimbulkan gangguan di kepala.

Bagaimana itu terjadi? Ketika sedang berbicara menggunakan ponsel, transmitter yang terdapat di dalam ponsel akan menangkap gelombang suara pengguna ponsel dan mengubahnya kedalam gelombang sinus. Gelombang sinus merupakan bentuk gelombang bersambung (kontinyu) yang kemudian disalurkan melalui antena keluar menuju ke penerima.

Gelombang sinus inilah yang dimaksudkan dengan frekuensi yang merupakan aliran gelombang berulang-ulang ke atas dan ke bawah dalam waktu tertentu. Jika suara sudah diubah ke bentuk gelombang sinus, transmitter akan segera mengirimkan sinyal keluar melalui antena.

Ponsel memiliki transmitter dengan power yang kecil di dalamnya. Kebanyakan ponsel beroperasi dengan power sekitar 0,75 hingga 1 watt. Posisi transmitter sendiri di dalam ponsel bermacam-macam, bergantung dari desain perusahaan pembuatnya, tapi biasanya berada di dekat antena.

Gelombang radio yang sudah diubah dapat menimbulkan radiasi elektromagnetik yang dikeluarkan oleh antena. Fungsi antena sendiri adalah untuk meluncurkan sinyal ke angkasa yang kemudian akan diterima oleh penerima (receiver) di tiang antena pemancar ponsel.

Bahkan seperti diungkapkan Federal Communications Commission (FCC)—komisi komunikasi federal yang berkedudukan di Amerika Serikat, radiasi elektromagnetik yang ditimbulkan gelombang listrik dan tenaga magnetik itu bergerak dengan kecepatan cahaya.

Semua tenaga elektromagnetik berada pada spektrum elektromagnetik dengan jangkauan mulai dari frekuensi yang sangat rendah (ELF = Extremely Low Frequency) hingga sinar X dan sinar Gamma. Nah karena kita selalu menggunakan ponsel dengan menempelkannya ke telinga atau kepala, dalam kondisi inilah pengguna ada kemungkinan terkena radiasi dan menyusupnya melalui kulit.

Sebenarnya persoalan ponsel bisa menyebabkan gangguan kesehatan sudah menjadi isu lama. Pada era sekitar 1970-an, sudah ada kekhawatiran bahwa gelombang magnetik dari power listrik dapat menyebabkan leukemia pada anak-anak.

Namun, dari hasil penelitian ditemukan tidak ada hubungannya antara kanker dan power listrik. Sejak kehadiran ponsel, rasa takut akan gangguan kesehatan yang disebabkan radiasi ponsel muncul kembali. Penelitian mengenai masalah ini menimbulkan pro dan kontra.

Harus diakui, penggunaan ponsel yang menempel di kepala sangat memungkinkan untuk menimbulkan gangguan kecil di kepala. Yang diperdebatkan para ilmuwan adalah seberapa besar radiasi tersebut dapat benar-benar jadi mengganggu, dan apakah ada efek jangka panjang dari radiasi ponsel tersebut.

Ada dua tipe radiasi elektromagnetik:

Radiasi ionisasi–Radiasi ini mengandung energi elektromagnetik yang cukup untuk menyusupkan atom-atom dan molekul melalui kulit manusia dan menimbulkan reaksi kimia di dalam tubuh. Sinar Gamma dan sinar X merupakan dua bentuk radiasi ionisasi. Kita sudah mengetahui bahwa keduanya dapat menimbulkan gangguan, itu sebabnya kita menggunakan lapisan pelindung saat tubuh kita di foto dengan sinar X.

Radiasi non ionisasi - Radiasi ini secara umum dapat dikatakan aman. Ia dapat menimbulkan efek panas, tapi biasanya tidak menimbulkan efek jangka panjang. Energi frekuensi radio, cahaya tampak dan gelombang mikro dapat dikategorikan sebagai radiasi non ionisasi. Sekalipun frekuensi radio dianggap secara umum aman, namun bukan berarti tidak dapat menimbulkan bahaya yang potensial.

Menurut FCC, radiasi frekuensi radio (RF) dapat merusak lapisan kulit manusia jika berada level yang tinggi. Radiasi RF dapat menimbulkan panas pada kulit manusia, yang tampak seperti oven microwave memanaskan makanan. Kerusakan pada kulit dapat disebabkan oleh radiasi RF yang berlebihan karena tubuh manusia tidak dilengkapi dengan pelindung untuk panas yang tinggi.

Beberapa penyakit yang kemungkinan dapat ditimbulkan oleh radiasi ponsel diantaranya kanker, tumor otak, alzheimer, parkinson, dan sakit kepala. Ilmuwan sendiri masih memiliki keraguan apakah radiasi ponsel benar-benar dapat menimbulkan penyakit tersebut. Ada penelitian yang menyatakan bahwa ponsel menyebabkan timbulnya kanker, tapi penelitian lain menemukan hal yang sebaliknya. Bagaimanapun juga, rasa takut bahaya radiasi ponsel tetap menjadi isu yang menarik dan terus mengalami penelitian apalagi saat ini pengguna ponsel sangat besar sekali di seluruh dunia termasuk Indonesia.


Tips :



  1. Baiknya Kurangi Penggunaan Ponsel dan jauhkan dari anak anak

  2. Saran kalau tidak terlalu penting gunakan SMS atau MMS dan Email

  3. Gunakan pasilitas push to talk atau Voice Speaker jadi ponsel ga nempel pada kuping

  4. jangan lupa istirahat ( ga nyambung yach ) hikz hikz hikz

  5. sisanya tambahin dari yang lain


__________________

Have a Nice Day

Moderator
Status: Offline
Posts: 853
Date:
Yup, bagus beritanya, aku pilih pake headset/handsfree. kan ga nempel dikuping, nah kalo hp nempel dimulut gimana??

__________________
Maniac in Training
Status: Offline
Posts: 153
Date:
quote:
Originally posted by: bimzalabim

"Yup, bagus beritanya, aku pilih pake headset/handsfree. kan ga nempel dikuping, nah kalo hp nempel dimulut gimana?? "

Ya pasti basah donk, km kan banyak liurnya hahahahahakakaka

__________________
Moderator
Status: Offline
Posts: 2486
Date:

[hasil penelitian]

Pengguna Ponsel Pedesaan Lebih Beresiko Terkena Radiasi


Pengguna ponsel di pedesaan lebih berisiko terkena kanker otak daripada di perkotaan. Masalahnya, lokasi BTS yang jauh 'memaksa' ponsel memancarkan radiasi lebih besar. Itu adalah kesimpulan yang ditarik dari sebuah penelitian di Swedia. Para ilmuwan percaya bahwa risiko tumor otak bagi pengguna ponsel di pedesaan tiga kali lebih besar dari pengguna di perkotaan. Penelitian dilakukan terhadap kebiasaan penggunaan ponsel 1400 penderita tumor otak dan 1400 manusia sehat.

Meski demikian, peneliti tersebut mengakui hal itu belum bisa membuktikan bahwa ponsel bisa menyebabkan tumor otak. Studi itu diterbitkan di jurnal 'Occupational and Environmental Medicine' dengan responden berusia 20-80 tahun yang didiagnosa positif mengidap tumor otak biasa maupun tumor otak ganas (kanker).

Profesor Lennart Hardell, spesialis kanker dari Rumah Sakit Universitas Orebro Swedia, berpendapat studi itu menunjukkan adanya hubungan dosis radiasi gelombang mikro dari ponsel dengan risiko tumbuhnya tumor otak. "Ini bukti, tapi kita harus menunggu studi lanjutan. Setidaknya ini menunjukkan bahwa penggunaan ponsel harus dibatasi, terutama pada anak-anak," ujarnya.

Studi tersebut tidak membuktikan adanya hubungan antara perkembangan tumor dengan lamanya penggunaan ponsel. Lebih lanjut, studi itu menemukan risiko tumor otak lebih besar pada pengguna ponsel digital daripada ponsel analog.

Menurut Hardell, hal itu mungkin disebabkan sistem adaptive power control pada ponsel digital. Sistem tersebut secara otomatis akan meningkatkan sinyal ponsel jika lokasi Base Transmitter Station (BTS) terlalu jauh.

Peningkatan tersebut, lanjut Hardell, bisa memancarkan emisi radiasi hingga 10 kali lebih kuat dibandingkan penggunaan biasa. "Sedangkan pada ponsel analog, radiasi yang dipancarkan selalu tetap," ujarnya.

Studi tersebut masih ditanggapi dingin oleh pihak berwenang. "Ada baiknya pengguna ponsel menunggu hasil studi internasional Interphone yang saat ini sedang dijalankan. Studi tersebut dilaksanakan di 13 negara dan dapat menunjukkan apakah benar ada risiko kanker dari penggunaan ponsel," ujar jurubicara Dinas Kesehatan Inggris.

Menurut jurubicara tersebut, hasil penelitian di Swedia itu menunjukkan bahwa masyarakat harus lebih berhati-hati dalam menggunakan ponsel, terutama anak-anak. Namun ia juga mengingatkan adanya riset lain yang tidak menemukan hubungan langsung antara kanker otak dengan penggunaan ponsel.



__________________

Have a Nice Day

Maniac in Training
Status: Offline
Posts: 153
Date:

Penelitian gagal

Wow tambah keren beritanya oe, thanks erat ya nom, jadi + tau ttg efek ponsel. Perlu dikurangi jg  pemakaian hp, tp untung aku  dipegunungan gak dipedesaan

__________________
Moderator
Status: Offline
Posts: 2486
Date:
quote:

Originally posted by: bodoh

"Wow tambah keren beritanya oe, thanks erat ya nom, jadi + tau ttg efek ponsel. Perlu dikurangi jg  pemakaian hp, tp untung aku  dipegunungan gak dipedesaan "

Wah di tinggal sehari BODOH langsung pinter nok Iya tapi usahakan deket amat BTS eponnya hikz hikz hikz tapi kalau smsan sech ga dikit epeknya

__________________

Have a Nice Day

Moderator
Status: Offline
Posts: 853
Date:

RE: Radiasi Ponsel Akibatkan Kanker?

Kalo dibawah tanah gimana? ada signal ga ya? Kalo smsan ga ngaruh ya nom? aku ga suka epon2an Tapi sekarang lg cekak, ga da pulsa  deh hiks hikz pelit....

__________________
Moderator
Status: Offline
Posts: 10
Date:

ISU - BELAKA

Aksesori ponsel diciptakan untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam penggunaan ponsel. Salah satu aksesori yang banyak digunakan adalah handsfree. Kemunculan handsfree kembali membawa isu dan pertanyaan baru yang muncul di seputar para pengguna ponsel.

Adanya handsfree akan memungkinkan Anda tidak perlu lagi menempelkan ponsel di kepala saat berkomunikasi. Ponsel dapat disisipkan di ikat pinggang dan cukup hanya handsfree yang dipasang di telinga penggunanya. Lalu apakah ini berarti resiko yang ditimbulkan radiasi ponsel yang bersumber dari energi RF akan berkurang? Dari penelitian, hingga kini belum ada kepastian adanya resiko energi RF pada ponsel terhadap tubuh manusia, sehingga tidak ada alasan untuk mempercayai peralatan seperti handsfree dapat mengurangi resiko.

Penggunaan handsfree memang dapat mengurangi pengaruh energi RF terhadap kepala karena jaraknya yang lebih jauh. Tetapi, di lain pihak, jika ponsel diletakkan di ikat pinggang atau bagian lainnya dari tubuh kita pada saat digunakan, ini berarti bagian tubuh tersebut menerima lebih banyak energi RF.

Jika memang energi RF dapat mempengaruhi kepala saat menggunakan ponsel, maka dengan meletakkan ponsel di ikat pinggang berarti yang akan terkena justru wilayah sekitar pinggang.

Tapi karena belum adanya bukti ponsel dapat mengganggu kepala/tubuh manusia, andapun tidak perlu kuatir dengan hal ini.

__________________
Moderator
Status: Offline
Posts: 853
Date:

RE: Radiasi Ponsel Akibatkan Kanker?

Beh mangster mare bangun ae?? huhahahahha iya ga usah khawatir ma masalah itu, ntar ga jadi ngapa2in deh denger ISU yang ga2!!! kita kan membutuhkan alat komunikasi ini, aku ga masalahin banget, karena udah keseringan, ada tlp ya angkat, biasain aja, lagian loadspeakerku rusak, headsetnya ilang...hehehehe nempel di kuping deh keterusan, apalagi yg nelpon cewek, asik banget lama2.,.,.hahahaha jadi berkurang kewaspadaannya

__________________
Maniac in Training
Status: Offline
Posts: 153
Date:
Bah bimz ne lengeh, waspada donk... ntar km sakit, tau rasa lo...Yang jelas info ini membantu banget.,.,.thanks

__________________
Moderator
Status: Offline
Posts: 2486
Date:
Tumben hadir mangster, but thankz tambahannya, he he he tapi aku emang paling sering epon daripada smsan, bener bimz apalagi yang epon cewek

__________________

Have a Nice Day

Moderator
Status: Offline
Posts: 2486
Date:

Tambahan ...

Menggunakan ponsel tidak meningkatkan risiko kanker seseorang. Hal tersebut berdasarkan riset terbuka yang dirilis Selasa lalu menyertakan lebih dari 400.000 pengguna ponsel asal Denmark.

Tim peneliti menggunakan data dari keseluruhan populasi Denmark untuk menentukan apakah penggunaan ponsel dalam jangka waktu singkat atau lama berkorelasi dengan risiko besar terhadap tumor otak dan sistem syaraf, kelenjar atau mata, leukemia, atau kanker secara keseluruhan. Diprediksi bahwa lebih dari 2 miliar orang secara global menggunakan ponsel.

"Saya pikir hasil penelitian ini cukup menentramkan," kata Joachim Schuz dari Danish Institute of Cancer Epidemiology di Copenhagen, pimpinan riset, dalam sebuah wawancara.

Riset, salah satu yang paling komprehensif saat ini, mewakili fakta teranyar mendukung keamanan ponsel. Data yang disediakan untuk para peneliti mengizinkan mereka meneliti pengguna ponsel dalam jumlah besar dan menilai potensi resiko selama beberapa tahun setelah digunakan untuk pertama kalinya. (sda-indo.com)


Attachments
__________________

Have a Nice Day

Administrator
Status: Offline
Posts: 150
Date:

RE: Radiasi Ponsel Akibatkan Kanker?

intinya kena kanker ga kalau menggunakan HP berlebihan ?

__________________
email : error.diamon@gmail.com
Moderator
Status: Offline
Posts: 2486
Date:
Admin wrote:


intinya kena kanker ga kalau menggunakan HP berlebihan ?


hmmmmmm ga bs kasi komentar nech boss , masalahnya para ahli dan pakar duni beda2 hasil penemuannya ... so jadi kita pakai sewajarnya aja .... selama masih sebatas normal aja

__________________

Have a Nice Day

Page 1 of 1  sorted by
Quick Reply

Please log in to post quick replies.



Create your own FREE Forum
Report Abuse
Powered by ActiveBoard