Members Login
Username 
 
Password 
    Remember Me  
 

Topic: Lisensi sebagai bentuk perlindungan hak atas ...

Page 1 of 1  sorted by
Moderator
Status: Offline
Posts: 2486
Date:

Lisensi sebagai bentuk perlindungan hak atas ...

Jakarta,Kamis

Mana adasih lisensi gratis ? Di mana-mana yang namanya lisensi menjadi cara perusahaan memperoleh keuntungan. Tapi kalau berbagi lisensi yang diberikan secara cuma-cuma mungkin nggak sih ? Jawabnya mungkin. 

Lisensi sebagai bentuk perlindungan hak atas kekayaan intelektual (HaKI) gencar diminta para pembuat software. Tingginya tingkat pembajakan di Indonesia sudah terlalu memprihatinkan. Tingkat pembajakan piranti lunak juga masih bertengger pada angka 88 persen, artinya 8 dari 10 aplikasi yang digunakan di Indonesia adalah aplikasi bajakan. Para pengembang software tentu "kebakaran jenggot" melihat besarnya potensi keuntungan yang seharusnya dapat diterima.


Bagi perusahaan-perusahaan besar, membeli lisensi software bagi setiap komputernya tentu tidak berat dan seringkali menjadi kewajiban. Namun, harga software yang mahal tentu masih memberatkan bagi usaha kecil menengah, apalagi lembaga sosial dan non profit. Kondisi tersebut menjadi perhatian Microsoft untuk membantu mengatasi kesenjangan yang dihadapi lembaga-lembaga non profit.


"Kami menyadari bahwa lembaga-lembaga non profit memiliki dana terbatas sehingga melalui program donasi software dari Microsoft, kami berharap lembaga-lembaga tersebut semakin mudah beroperasi secara legal," kata Tony Chen, Presiden Direktur PT Microsoft Indonesia, Kamis(19/5). 


Microsoft mengeluarkan program sosial bertajuk Unlimited Potential. Melalui program tersebut, Microsoft menyediakan bantuan berupa hibah dana maupun produk. Salah satu program yang dilaksanakan di Indonesia adalah software donation kepada lembaga non profit dan non government organization (NGO).


Untuk tahap pertama tahun 2005, Microsoft memberikan software dan lisensi senilai Rp 2,8 miliar kepada 18 organisasi non-profit yang mayoritas bergerak di bidang pelestarian alam, pelatihan IT, keselamatan anak-anak, dan pembinaan masyarakat.


Bantuan ini diberikan setiap tahun dan telah dimulai sejak 1998. Bantuan dibuka untuk umum, dan bagi lembaga yang membutuhkan informasi tentang mekanisme pemberian bantuan tersebut dapat mengakses situs http://www.microsoft.com/indonesia/giving/donations.asp.


Bagi Dwi Lesmana, salah seorang aktivis Perkumpulan Telapak yang aktif mendorong kelestarian alam, pemberian bantuan software yang diterima dari Microsoft sangat membantu operasional lembaga. Telapak mendapat bantuan 10 lisensi sistem operasi dan aplikasi office untuk mengganti beberapa software pada komputer operasional.


"Dengan bantuan software legal kami semakin percaya diri untuk mengajak masyarakat untuk memberantas illegal logging dan aksi pelestarian lingkungan," katanya. "Bagaimana tidak, sebelumnya kami harus berkoar-koar untuk memberantas aksi ilegal, sementara komputer kami masih memakai software.... ya taulah," lanjutnya.


Meskipun demikian, bagi lembaga non-profit semacam Telapak, pemberian software gratis dari Microsoft masih jauh dari cukup. Harapannya, pengembang software yang lain mengikuti langkah Microsoft, khususnya para pengembang software yang banyak dibutuhkan seperti untuk aplikasi grafis, keamanan, dan multimedia. Apalagi jika diikuti oleh para produsen hardware dan piranti yang lain.


Wajar apa yang diutarakan Dwi. Selama ini, untuk menjalankan Office XP dan sistem operasi sejenisnya, mereka membutuhkan dukungan hardware yang lebih canggih, yang belum tentu dimiliki lembaga-lembaga tersebut. Meski demikian, lisensi yang mereka dapatkan sekarang ini, setidaknya telah menghindarkan mereka dari pembajakan.  (Wah)


Untuk Kawasan BALI silahkan gabung di : www.awaribali.com dan dapatkan info terbaru



-- Edited by anomjail146 at 10:52, 2005-05-20

__________________

Have a Nice Day

Page 1 of 1  sorted by
Quick Reply

Please log in to post quick replies.



Create your own FREE Forum
Report Abuse
Powered by ActiveBoard