- JAKARTA - Bani Yamin Husin,adik kandung Dr Azahari tiba di Jakarta,Minggu siang. Pria WN Malaysia ini datang ke Indonesia untuk melihat apakah benar yang ditembak mati pasukan khusus Detasemen 88 Anti Teror Bom Mabes
Polri dirumah kontrakannya Jalan Flamboyan,Kota Batu,Malang,Jawa Timur, itu adalah kakak kandungnya yang di Indonesia dikenal sebagai gembong teroris berbahaya.
Bani Yamin Husin tiba di Bandara Soekarno Hatta bersama Rustam Mustamin, adik ipar Azahari. Dari Bandara, keduanya langsung dijemput Staf Kedubes Malaysia dan dikawal ketat sejumlah petugas dari Polda Metro Jaya dan Mabes Polri, Kehadiran mereka telah ditunggu ratusan wartawan dalam dan luar negeri. Bani dan Rustam langsung dimasukkan ke mobil dan dibawa ke Kedubes Malaysia.
Sumber Pos Kota di Mabes Polri mengatakan, selain untuk melihat jenazah Dr Azahari, Bani juga akan diundang datang ke Mabes Polri,Senin siang. Kedatangan Bani sangat diharapkan terutama untuk mencocokan kesesuaian darah antara dirinya dengan Dr Azahari.
Mabes Polri memastikan Dr Azahari tewas setelah mencocokkan sidik jarinya dengan rekaman data yang didapat sewaktu ia masih bersekolah di Malaysia. Langkah selanjutnya yang dilakukan petugas adalah mencocokan DNA keluarganya. Melalui sampel darah Bani Yamin Husin inilah polisi mengharapkan dapat mencocokkan DNA mereka.
